Berkarya di Usia 62: Inspirasi Prof. Wawan Wahyuddin untuk Indonesia Lebih Baik
Usia 62 tahun mungkin bagi sebagian orang adalah panggilan untuk bersantai, namun tidak bagi Prof. Dr. Wawan Wahyuddin, Rektor UIN SMH Banten. Bagi beliau, usia adalah peluang emas untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi bermakna bagi Indonesia. Dalam perjalanan hidupnya yang penuh inspirasi, Prof. Wawan membagikan cerminan semangat tak kenal lelah dan tekad untuk membangun masa depan yang lebih baik
Pada tanggal 1 Januari 2024, Prof. Wawan merayakan ulang tahunnya yang ke-62 dengan penuh semangat. Baginya, usia hanyalah seonggok angka tanpa makna jika tidak diisi dengan semangat dan niat untuk terus belajar dan berkembang. Beliau yakin bahwa setiap individu, tak peduli berapapun usianya, memiliki potensi luar biasa yang dapat terus dikembangkan sepanjang hayat.
Di usia 62 tahun, Prof. Wawan memiliki komitmen yang kuat untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi yang bermakna. Ambisinya tidak hanya untuk kepentingan pribadi, melainkan untuk memberikan manfaat bagi kemajuan bangsa dan negara. Beliau menjadi teladan bahwa semangat berkarya tidak hanya dimiliki oleh generasi muda, melainkan oleh siapa saja, tanpa mengenal usia.
Salah satu fokus utamanya adalah mendorong generasi muda untuk ikut serta dalam perjuangan membangun masa depan Indonesia. Menurutnya, generasi muda adalah harapan utama untuk kemajuan bangsa, dengan semangat dan energi luar biasa sebagai kunci menuju tingkat keunggulan yang lebih tinggi.
Dalam pesan bijaknya, Prof. Wawan mengajak semua orang, tanpa memandang usia, untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi. Beliau percaya bahwa semangat dan dedikasi yang tak kenal lelah adalah kunci kesuksesan. Dengan bersatu padu, kita dapat membangun Indonesia yang lebih baik, lebih adil, dan lebih sejahtera.
Mari kita semua mengambil inspirasi dari perjalanan Prof. Wawan yang membuktikan bahwa usia bukanlah penghalang untuk terus berkarya. Semangatnya yang tak kenal lelah adalah cerminan dari tekadnya untuk memberikan yang terbaik bagi negeri tercinta. Oleh karena itu, mari kita tidak biarkan hari-hari berlalu begitu saja tanpa meninggalkan kebaikan dan jejak positif dalam perjalanan hidup kita. Dengan bersama-sama, kita bisa menciptakan hari-hari yang penuh makna dan memberikan kebaikan bagi Indonesia, karena setiap kontribusi, sekecil apapun, memiliki kekuatan untuk mengubah masa depan yang lebih baik.