Profesor Wawan Wahyuddin Ajak Pemerintah Daerah Berkolaborasi dalam Meringankan Beban Biaya Pendidikan
(ENGLISH VERSION) Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin (UIN SMH) Banten, Profesor Wawan Wahyuddin, mengajak seluruh Bupati, Walikota, dan Gubernur untuk bersatu dalam upaya meringankan beban biaya pendidikan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dalam sebuah pernyataan yang berapi-api, Profesor Wawan Wahyuddin menegaskan bahwa pendidikan adalah investasi masa depan yang harus mendapat perhatian serius dari semua pemangku kebijakan di kabupaten dan kota.
Pernyataan Profesor Wawan Wahyuddin mencerminkan kesadaran akan pentingnya akses pendidikan yang terjangkau bagi semua lapisan masyarakat. Dia memandang kolaborasi antara pemerintah daerah dan lembaga pendidikan sebagai kunci dalam mencapai tujuan ini. Dalam konteks ini, alokasi anggaran yang cukup untuk pendidikan menjadi landasan utama.
“Bagi para mahasiswa,” tambahnya, “saya berharap agar mereka menjadi pemecah masalah, bukan menambah masalah dalam situasi sulit ini.”
Pernyataan ini menekankan pentingnya pendidikan sebagai sarana untuk menciptakan pemimpin masa depan yang mampu mengatasi tantangan sosial dan ekonomi.
Profesor Wawan mendorong semua pemangku kebijakan dan mahasiswa untuk bersama-sama membangun masa depan yang lebih cerah dan inklusif melalui investasi dalam pendidikan. Pernyataannya menggugah kesadaran akan pentingnya kolaborasi dalam memajukan sektor pendidikan di Indonesia.
